Gembala Sidang: Pdt. Lukas Phang - 081345593709

e-mail: lukas_phang@yahoo.com



Hamba Tuhan:

Ev. Christine Yunita - 081345593710;

Ev. Leni Magdalena - 081395054368;

Sdra. Jubarda - 082154388162

Sdri. Yanti Chai - 082111308595

Sdri. Liu Wisda - 081352220987



Rekening Gereja: Bank MANDIRI

Cabang Singkawang No. Rek. 146-00-0563110-1

A/n: Gereja Kristen Kalimantan Barat Jemaat Singkawang Alamat Surat: Jl.Stasiun No.45 Singkawang, Kal Bar



FAX/Telp (0562) 631742 / 0878 1838 0331



Alamat Blog: http://gkkbjemaatsingkawang.blogspot.com/
Email : gkkbjemaatsingkawang@yahoo.com

Facebook: GKKB Singkawang



_________________________________________________________________________________________________

Sabtu, 31 Agustus 2013

Di Pihakku



Di Pihakku

TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut. —Mazmur 118:6
Setelah Gabby Douglas, seorang atlet berperawakan mungil, memenangi dua medali emas di Olimpiade London 2012, ia membuat pernyataan berikut: “Tuhan tidak akan pernah mengecewakanmu. Dia selalu ada di pihakmu.” 

Terkadang pernyataan dari seorang atlet seperti ini dapat disalah mengerti. Pernyataan ini dapat diartikan bahwa jika saya bertanding melawan Anda dalam suatu pertandingan olahraga, dan saya mendapat pertolongan Tuhan, maka tidak mungkin saya akan kalah. Namun jika membaca Mazmur 118:5-6, kita dapat melihat arti sebenarnya dari kalimat tersebut. Pemazmur menulis, “Dalam kesesakan aku telah berseru kepada TUHAN. TUHAN telah menjawab aku dengan memberi kelegaan. TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut.” 

Terjemahan lain menerjemahkan ayat 6 sebagai “TUHAN menyertai aku” (bis). Gagasan utamanya adalah ketika masalah muncul di dalam hidup kita, Allah, yang penuh kasih setia (“untuk selama-lamanya”, ay.4) akan selalu memperhatikan kita dan menyediakan perlindungan yang kita butuhkan.
Kita tidak perlu menjadi seorang juara Olimpiade untuk dapat menghargai perhatian Allah ini. Penyertaan Tuhan inilah yang kita butuhkan ketika keadaan ekonomi memburuk dan keuangan kita terpuruk. Itulah yang kita butuhkan ketika hubungan kita dengan seseorang yang kita kasihi hancur berantakan. Apa pun keadaan kita, sebagai pengikut Kristus, kita tahu di mana kita dapat menemukan pertolongan. “TUHAN di pihakku.” —JDB

Tenang dan sabarlah, wahai jiwaku.
Tahan derita, jangan mengeluh.
Serahkan sajalah pada Tuhanmu, segala duka yang menimpamu.
Allah setia, tak mengecewakan. —von Schlegel
(Pelengkap Kidung Jemaat, No. 166)
Di tengah setiap pencobaan, Allah di pihak kita.


有耶和华帮助我,我必不惧怕。诗篇1186
读经: 诗篇1181-6
奥运选手加比.道格拉斯(Gabby Douglas)身材娇小,她在2012年伦敦奥运得到两面金牌之后,作了这样的宣告:「上帝永远不会让你失望,祂永远都在你身旁。」
有时候,运动员做出这种声明可能会引起误会,被曲解为:「如果我在运动场上和你竞争,而我有上帝的帮助,那么我绝对不会输。」但是,如果我们看看诗篇1185-6,就可以明白道格拉斯那句话的真正意义。诗人写道:「我在急难中求告耶和华,祂就应允我,把我安置在宽阔之地。有耶和华帮助我,我必不惧怕。」
在现代中文修订版圣经中,将「有耶和华帮助我」翻译为「上主与我同在」。这个意思是指当困难来临时,这位满有怜悯,以及慈爱永远长存的上帝(4节),永远会关心我们,提供我们所需的保护。
我们不需要成为一位奥运选手才能体会和感谢上帝的關爱。当经济不景气、财务出问题,以及我们所重视的关系破裂时,这种關爱正是我们所需要的。不论在什么情况下,身为一个基督徒我们应该知道从哪里寻求帮助。「有耶和华帮助我,我必不惧怕。」
我灵镇静!上主今在你旁;
忧痛十架,你要忍耐担当;
信靠天父,为你安排主张;
万变之中,惟主信实永长。
von Schlegel
每当置身试炼,上帝总在身边。
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar