Ceritakan Kisahnya
Baca: Mazmur 78:1-8
. . . , tetapi kami akan ceritakan kepada angkatan yang
kemudian puji-pujian kepada TUHAN dan kekuatan-Nya dan perbuatan-perbuatan
ajaib yang telah dilakukan-Nya. —Mazmur 78:4
Dalam wawancara dengan majalah Wired, pembuat film
George Lucas ditanya tentang bagaimana ia ingin dikenang. Ia menjawab: “Saya
akan dikenang sebagai seorang pembuat film . . . Semoga beberapa kisah yang
saya ceritakan masih akan tetap relevan. . . . Jika Anda adalah orangtua, Anda
tahu bahwa Anda harus meneruskan pelajaran hidup kepada anak-anak Anda. Jika
tidak demikian, mereka harus jatuh-bangun mempelajarinya sendiri . . . Jadi
kisah-kisah lama harus disampaikan lagi dalam bentuk yang bisa diterima setiap
generasi baru. Rasanya saya tak akan berpaling terlalu jauh dari kisah-kisah
lama, karena saya pikir kisah-kisah itu masih perlu diceritakan.”
Dalam Mazmur 78, pemazmur menyadari adanya kemungkinan umat
Allah akan melupakan karya ajaib Allah dan menjadi generasi yang terhilang.
Oleh karena itu, ia mengajak mereka untuk tidak bosan-bosannya menceritakan
kisah lama tentang karya penebusan-Nya kepada generasi-generasi mendatang
(ay.4). Tujuan dari menceritakan kisah sejarah mereka dengan terus-menerus ini
bukan semata-mata untuk menghafal data historis, melainkan untuk menumbuhkan
iman, ketaatan, dan harapan di dalam Tuhan (ay.7) dan untuk menjaga agar
generasi mendatang tidak tersesat dalam ketidakpercayaan dan pemberontakan
seperti generasi sebelum mereka (ay.8).
Karena kekuatan kuasa dan karunia Allah di dalam hidup kita,
kita rindu untuk senantiasa menceritakan kisah-kisah-Nya agar kita dapat
menumbuhkan iman dan ketaatan pada generasi mendatang. —MLW
‘Ku suka menuturkan
Sabda-Nya yang besar;
Dan yang belum percaya,
Supaya mendengar. —Hankey
(Kidung Jemaat, No. 427)
Sabda-Nya yang besar;
Dan yang belum percaya,
Supaya mendengar. —Hankey
(Kidung Jemaat, No. 427)
Kisah kasih karunia masa lalu
akan mengilhami terbitnya kisah
iman masa mendatang.
在 某次《连线》杂志的访谈中,制片人乔治•卢卡斯(George Lucas)被问及他希望留给后人怎样的印象时,他说:「我希望人们记得我是个制片人……希望我所编制的一些故事,对他们仍然有意义。……倘若你曾经抚养 过小孩,你就会知道你必须向他们说明一些道理,否则,他们就必须吃尽苦头……。因此,古老的故事必须以年轻一代能接受的方式,一再分享和传讲。我所编撰的 情节应该和这些老故事相差不远,因为我认为古老的故事仍需要让人们知道。」
在诗篇78篇中, 诗人知道上帝伟大的工作可能被遗忘,后代子孙可能迷失方向。于是,他呼吁上帝的子民,要乐此不疲地告诉下一代,上帝拯救他们的故事(4节)。不断地传诵历 史的目的,不单为熟记历史,更是激励后人要信靠、顺服上帝,不要失去在主里的盼望(7节)。同时也能保守后代子孙不会重蹈覆辙,避免他们像祖先一样走在不 信与悖逆的黑暗道路上(8节)。
上帝在我们生命中的大能与恩典,促使我们渴望忠心地传扬祂的故事,希望藉此激励后代子孙信靠和顺服上帝。MW
我爱传扬主福音,
因有多人未闻,
圣经中宝贵应许:
慈爱赦罪救恩。Hankey
因有多人未闻,
圣经中宝贵应许:
慈爱赦罪救恩。Hankey
述说上帝昔日的恩典,能激励后人的信心。
Tidak ada komentar:
Posting Komentar